???

 Berharap dapat menyambut bulan suci Ramadhan dengan keluarga yang lengkap, namum harapan tersebut sirna usai mendapati IQ anak kesayangan Syarifah Velia harus menghembuskan nafas terakhir usai pamit ingin mengikuti pawai obor.

Orang tua Korban IQ Syarifah Velia , tak menaruh firasat dan kecurigaan sedikit pun terlebih IQ ijin untuk mengikuti pawai obor guna menyambut bulan suci Ramadhan, sehingga saat IQ berpamitan dirinya berpesan untuk hati – hati dan segera pulang jika sudah selesai.

“ Saya tidak menaruh kecurigaan, terlebih dari kecil ia tidak pernah ikut pawai obor bersama kawan – kawanya ramai. bahkan dia sendiri yang menyiapkan pakaian seperti kopiah, sarung dan baju muslim berwarna putih,” kata Syarifah Velia Minggu (02/03/2025).

Syarifah Velia menjelaskan jika IQ telah mengikuti pawai obor hingga ke depan salah satu hotel yang ada di Jalan Ahmad Yani dengan melantunkan shalawat Bersama rekan- rekannya dengan suara IQ yang cukup keras.

“Rombongan pelaku ini didepan dengan menunjuk- nunjuk IQ dan teman lainya, sehingga temannya menaruh curiga jika kelompok pelaku tidak menyukai suara Shalawat dari IQ dan teman – temanya. Kemudian rombongan pelaku memukul korban dan mengalami luka serius di kepala bagian belakang,” jelasnya.

Saat IQ tersungkur dan tidak berdaya korban Kembali dikeroyok oleh sejumlah pelaku yang tidak dikenal, dari hasil pemeriksaan dokter luka cukup parah dialami korban di sebelah kanan yang menyebabkan pendarahan hingga batang otak.

#bocah #meninggal #pawaiobor #pontianak #kalimantanbarat